News Update :
Home » » Life Like a Diary

Life Like a Diary

21:19


Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Tahukah kamu bahwa hidup itu seperti sebuah buku harian. Saat kita lahir, kita terlahir dalam keadaan suci, bersih, putih tanpa setitik noda dan dosa. Begitulah keadaan saat kita membeli buku harian  itu, buku itu dalam keadaan bersih dan polos tanpa ada sebuah goresan tinta.
          Perlahan buku ini akan mulai terisi dengan segala cerita perjalanan hidup. Mungkin, diawal kehidupan kita akan bingung dengan segala pilihan yang hadir silih berganti dihadapan kita. Namun kita harus belajar untuk memilih dan menentukan hal yang terbaik untuk hidup kita. Seperti ini juga saat kita akan mulai menggoreskan tinta diatas kertas putih ini. Kita akan bingung dengan apa yang akan kita tulis. Kita harus belajar meilih kata-kata yang indah dan baik. Maka secara perlahan buku harian ini akan terisi dengan keindahan kata-kata yang akan terangkai.
Di setiap hari kita akan selalu punya sebuah cerita. Cerita ini akan indah disaat kita bisa mengetahui makna sebuah kehidupan dan ingin terus melakukan sebuah perubahan kecil ke arah yang lebih baik. Buku harian ini, akan terasa bermanfaat saat kita bisa merangkai sebuah kata yang bermanfaat untuk terus memotivasi kita dalam mengadakan perbaikan. Kehidupan akan terasa indah disaat kita saling berlomba-lomba dalam kebaikan.
        Jika memang sebagian dari buku harian ini telah terisi dengan hal yang kurang baik. Maka halaman selanjutnya tergantung akan pilihan kita. Apakah kita akan mengisinya dengan kata-kata yang baik, atau kita akan terus begini tanpa sebuah perubahan.?
Maka dari itu marilah kita tulis segala kebaikan didalam buku harian ini agar hidup terasa bermanfaat dengan mengadakan segala perbaikan-perbaikan kecil dihidup ini. Jadikan buku ini sebagai suatu cerminan kehidupan dimasa lalu untuk menuju kehidupan yang lebih baik dengan segala pembelajaran yang terkandung didalamnya
YOU MIGHT ALSO LIKE

0 comments:

Post a Comment

 

© Copyright Pemuda Pemudi Muslim 2011 -2012 | Design by Febrian Iskandar | Published by Pemuda-Pemudi Muslim | Powered by Blogger.com.