News Update :
Home » » Berkaca dengan Kematian

Berkaca dengan Kematian

18:51


Assalamualikum wr wb.
Kali ini ana mau berbagi tentang Kematian. Pada awalnya ana mau tulis ini posting karena sudah 3 hari ini 3 orang meninggal dunia di daerah saya, satu hari satu dan satu hari satu dan yang terakhir kemarin sore ada 1 lagi, walau yang kemarin bukan dari daerah saya tapi kecelakaannya di deket kampung saya.
1 diantaranya itu sudah tua, yang satunya bapak-bapak yang masih muda, dan yang terakhir itu masih anak-anak (smp kelas 3). ada yang magrib, ada yang malam ada juga yang sore.
sungguh tragis jika ajal telah menjemput. Dari sana saya sadar semua mahluk Allah pasti akan mengalami itu semua, hanya satu hal yang bisa kita perbuat untuk siap menghadapi itu,
Memperbanyak bekal untuk ke surga, jika bekal kurang maka takutnya jatuh ke neraka ketika kita belum sampai tujuan. tapi bagaimana dengan bekal ke surga sedangkan umur kita tidak tahu seberapa dan seberapa lama kita bisa mengumpulkan bekal itu. Tanpa rizki dan nikmat dari Allah serta berumur panjang maka kita tak yakin bekal kita akan sampai pada surga yang kita harapkan. tetapi siapa yang tahu akan rizki dan umur?
Rasulullah SAW bersabda. yang diriwayatkan oleh imam Bukhari :

مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُبْسَطَ لَهُ فِي رِزْقِهِ وَأَنْ يُنْسَأَ لَهُ فِي أَثَرِهِ فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ


"Barang siapa yang senang untuk dilapangkan rizkinya dan diakhirkan ajalnya (dipanjangkan umurnya), maka hendaklah ia menyambung (tali) silaturahim" (H.R.Bukhari)


dari hadis di atas Rasullullah telah memberi kita jalan untuk memperpanjang umur kita. marilah kita sebagai ummat muslim untuk bersama-sama menyambung tali silaturahim dan juga
Pertanyaannya sudahkah kita sebagai hamba yang hina dina ini siap untuk menghadap kematian?
Apakah bekal yang sudah kita kumpulkan untuk menghadapi dunia setelah dunia ini untuk mencapai surga?
Sobat sekalian marilah kita bersama-sama membenahi diri kita untuk hanya beribadah kepada Allah dan hidup mati kita hanya untuk Allah. sesluai yang sering kita baca pada setiap sholat yaitu Inna Shalaatii Wanusukii Wamahyaaya Wamamaatii Lillahi Rabbil Aalamiin...
setiap sholat kita baca itu dan mudah-mudahan kita resapi bersama....


Renungan :
ketika waktu telah datang.
Tak kenal Umur, statsus, maupun jabatan.
Ketika ajal telah menjemput.
Tak Kenal tempat dan keadaan.
semua orang pergi kita tinggalkan, saudara, sahabat, anak, istri ataupun orang yang kita cintai laninnya.
Hanya satu yang setia pada kita hingga akhir hayat, hingga kita menuju surga. yaitu amal perbuatan. semakin setia kita pada amal baik maka dia akan semakin setia menemani kita menuju surga Allah.

YOU MIGHT ALSO LIKE

0 comments:

Post a Comment

 

© Copyright Pemuda Pemudi Muslim 2011 -2012 | Design by Febrian Iskandar | Published by Pemuda-Pemudi Muslim | Powered by Blogger.com.